BANDUNG – HUMAS: 3 Oktober 2022 – Hari ini, Ketua Mahkamah Agung RI berkunjung ke Pengadilan Tinggi Bandung untuk melakukan pembinaan pada Pengadilan Tinggi Bandung serta badan peradilan di wilayah hukum Pengadilan Tinggi Bandung yang disalurkan juga melalui media virtual (daring). Beliau beserta rombongan tiba di Pengadilan Tinggi Bandung pada pukul 09.00 WIB. Sesampainya di tempat, Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. H. Muhammad Syarifuddin, S.H., M.H. beserta rombongan mengunjungi fasilitas pelayanan PTSP Mandiri dan PTSP back office setelah disambut oleh Ketua Pengadilan Tinggi Bandung dan jajarannya.
Selanjutnya, Ketua Pengadilan Tinggi Bandung beserta jajarannya dan para tamu undangan langsung bergerak menuju Ruang Sidang Utama untuk mengikuti acara pembukaan kunjungan Ketua Mahkamah Agung RI. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya”, “Himne Mahkamah Agung”, dan “Mars Pengadilan Tinggi Bandung” yang dibawakan langsung oleh Paduan Suara Pengadilan SPEKTA 19. Acara diikuti dengan pembacaan doa dan sambutan dari Ketua Pengadilan Tinggi Bandung yang sekaligus membuka acara dengan pemaparan kinerja Pengadilan Tinggi Bandung dalam kurun waktu 2022.
Dalam pemaparan kinerja yang disampaikan, Ketua Pengadilan Tinggi Bandung menyampaikan hasil-hasil yang diraih oleh Pengadilan Tinggi Bandung dari segi penyelesaian perkara, inovasi yang diterapkan seperti PTSP Mandiri dan aplikasi elektronik (IKA, MONIKA, e-PETAHANA, dan lain sebagainya), serta kendala yang dihadapi oleh Pengadilan Negeri di bawahnya. Ketua Pengadilan Tinggi Bandung pun dalam sambutannya memaparkan bahwa kinerja yang dilakukan sudah mengalami kemajuan meski ada beberapa satuan kerja yang masih perlu dibenahi dan didorong untuk dapat memberikan performa yang terbaik.
Seusai pemaparan dari Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, Ketua Mahkamah Agung RI pun pada kesempatan kali ini memberikan apresiasinya terhadap inovasi yang diraih oleh Pengadilan Tinggi Bandung seperti keberadaan PTSP Mandiri yang melampaui harapan berikut dengan kehadiran aplikasi IKA untuk memantau kedisiplinan aparatur peradilan secara real time. Namun, beliau pun menambahkan terkait keberadaan aplikasi inovasi yang semakin banyak dan menyarankan bahwa satuan kerja hendaknya dapat mengadopsi sistem yang sama agar selaras dan dapat maju bersama.
Kegiatan ini diakhiri dengan makan siang bersama di Pengadilan Tinggi Bandung sebelum Ketua Mahkamah Agung RI beserta rombongan kembali ke hotel dalam rangka mengikuti agenda kerja berikutnya.