PEMBEKALAN PETUGAS PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (PTSP) PENGADILAN TINGGI BANDUNG


BANDUNG-ADMIN : Jum'at, 15 Oktober 2021, Ketua Pengadilan Tinggi Bandung Dr. H. Herri Swantoro, S.H., M.H. pada hari ini melaksanakan pembukaan pembekalan petugas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Tinggi Bandung. Dalam sambutannya, Ketua Pengadilan Tinggi Bandung menyampaikan keprihatinan dengan performa Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) karena kurang sesuai dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Nomor. 77/DJU/SK/HM02.3/2/2018 dan pembaharuan Surat Keputusan Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Nomor. 3239/DJU/SK/HM02.3/11/2019.

Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Tinggi Bandung saat ini dalam kondisi kurang baik. Pengadilan Tinggi Bandung sebagai pembina wilayah yang membawahi 23 (dua puluh tiga) satuan kerja dibawahnya kurang mampu memberikan contoh yang baik di dalam Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Untuk mengejar ketertinggalan ini, Ketua Pengadilan Tinggi Bandung menekankan bahwa prioritas utama dalam jangka waktu yang sesingkatnya, para Supervisi yang ditunjuk agar bersinergi dengan Panitera, Sekretaris, dan Aparatur yang ditunjuk agar Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Tinggi Bandung menjadi modern dan akuntabel. Pada saat Anjungan Mandiri dan adanya ruang tamu virtual berjalan, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Tinggi Bandung sudah tampil dengan wajah yang fresh, friendly dan hospitality. Sarana dan prasarana Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) harus dibuat sebaik dan senyaman mungkin. 

Kepada peserta pembekalan, Ketua Pengadilan Tinggi Bandung berpesan bahwa petugas-petugas yang bertugas di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) harus berbangga diri karena ini satu kehormatan yang tertinggi, karena di tangan para petugas inilah nantinya kualitas Pengadilan Tinggi Bandung yang baik dan prima serta akuntabel dapat dirasakan oleh pihak luar yang berurusan dengan Pengadilan Tinggi Bandung. Tugas yang diemban adalah berat tapi mulia. Oleh karena itu, manfaatkan kesempatan ini untuk memberikan yang terbaik agar Pengadilan Tinggi Bandung semakin baik, berwibawa, dan dihormati.